Perawatan Wajah Yang Krusial Saat Memasuki Masa Menopause – Halodoc, Jakarta – Saat memasuki menopause, kamu mungkin mengalami gejala seperti hot flashes, keringat malam, insomnia, penambahan berat badan, sensitivitas emosional, dan perubahan pada kulit wajah. Perubahan ini disebabkan oleh sensitivitas kulit yang meningkat akibat fluktuasi hormon selama masa menopause, yang memengaruhi lapisan kulit yang lebih tebal dan menyebabkan berbagai perubahan pada kulit wajah.
Selama menopause, kulit cenderung menjadi lebih kering dan sensitif akibat penurunan kadar estrogen, terutama dalam lima tahun pertama. Wanita yang mengalami menopause mungkin kehilangan hingga 30 persen kolagen, yang dapat mengakibatkan kulit terlihat lebih tipis dan muncul garis serta kerutan yang lebih jelas. Apa saja perawatan wajah yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah ini?
Perawatan Wajah Penting Memasuki Masa Menopause
Selama menopause, perubahan pada kulit dapat terjadi akibat penurunan kadar estrogen, yang memengaruhi reseptor estrogen yang bertanggung jawab untuk produksi sebum. Akibatnya, kulit menjadi lebih tipis dan mungkin mulai mengalami penurunan kekencangan serta volume. Oleh karena itu, penting untuk melakukan perawatan wajah yang tepat selama masa menopause, yaitu:
-
Lakukan Hidrasi pada Kulit Wajah
Kulit kering seringkali menjadi masalah bagi wanita yang memasuki menopause. Untuk mengatasi ini, penting untuk beralih ke produk perawatan kulit yang lebih melembapkan. Gunakan pembersih wajah berbentuk krim dan hindari produk berbasis busa, gel, atau bahan aktif seperti asam alfa hidroksi, yang dapat memperburuk kekeringan kulit. Selain itu, ganti pelembap harian dengan krim malam yang diaplikasikan sebelum tidur, karena krim malam bekerja lebih efektif dalam menjaga kelembapan dibandingkan lotion ringan.
Krim malam membantu menahan kelembapan lebih baik di kulit. Saat memilih krim malam, carilah produk yang mengandung ceramide, karena bahan ini dapat melembapkan kulit secara mendalam dan membantu mengencangkan kulit yang mulai kendur. Dengan perubahan ini, kamu bisa menjaga kelembapan dan elastisitas kulit wajah selama menopause.
-
Atasi Keriput dengan Kandungan Retinol
Retinoid atau retinol adalah bahan yang penting untuk diperhatikan dalam perawatan kulit selama menopause. Turunan vitamin A ini, yang bisa didapatkan melalui resep dokter atau tanpa resep, berguna untuk mencerahkan kulit dan meningkatkan ketebalan kulit, yang cenderung menurun selama menopause. Namun, perlu diingat bahwa retinoid dapat menyebabkan kekeringan pada kulit. Oleh karena itu, gunakan retinoid dalam jumlah kecil, sekitar sebiji kacang polong, satu atau dua kali seminggu.
Pastikan juga untuk mengaplikasikan pelembap secara rutin, baik di pagi, siang, maupun malam hari, untuk mencegah kulit menjadi terlalu kering. Jika retinoid terasa terlalu kuat, pertimbangkan untuk mencoba varian yang lebih lembut untuk kulit sensitif. Alternatif lain adalah menggunakan produk yang mengandung peptida, protein yang dapat merangsang produksi kolagen.
-
Wajib Pakai Sunscreen!
Melindungi kulit dari sinar matahari adalah hal yang penting sejak dini, dan ini menjadi semakin krusial selama menopause. Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 dan aplikasikan pada wajah serta area kulit terbuka sebelum keluar rumah. Kadar estrogen yang menurun selama menopause mengurangi perlindungan alami kulit terhadap kerusakan akibat sinar UV. Oleh karena itu, penggunaan sunscreen yang konsisten sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit dan mencegah dampak buruk dari paparan sinar matahari.
-
Pilih Produk Perawatan Kulit yang Mengandung Antioksidan
Memperhatikan kandungan antioksidan dalam perawatan kulit sangat penting, terutama untuk mengatasi bintik-bintik coklat yang sering muncul. Vitamin C, antioksidan yang efektif, direkomendasikan dokter kulit untuk mengurangi tanda penuaan dan mencerahkan kulit. Ini adalah langkah dasar dan krusial dalam rutinitas perawatan wajah saat memasuki menopause.
Selain menggunakan produk dengan antioksidan, kamu mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter kulit untuk perawatan tambahan yang lebih intensif. Konsultasikan dengan ahli dermatologi untuk menentukan langkah-langkah perawatan tambahan yang sesuai dengan kebutuhan kulitmu.
KESIMPULAN
Selama menopause, perubahan hormonal menyebabkan kulit menjadi lebih kering, tipis, dan sensitif. Untuk merawat kulit dengan efektif, fokuslah pada hidrasi dengan menggunakan pembersih berbentuk krim dan krim malam yang mengandung ceramide. Gunakan retinoid dalam jumlah kecil dan pilih varian yang lembut jika kulit terasa sensitif.
Perlindungan dari sinar matahari sangat penting, jadi aplikasikan sunscreen dengan SPF minimal 30 secara rutin. Selain itu, pilih produk yang mengandung antioksidan seperti vitamin C untuk mengatasi bintik-bintik coklat dan tanda penuaan. Konsultasikanlah dengan dermatolog untuk perawatan tambahan yang mungkin kamu butuhkan.